KETIKA ALFAMART BAHKAN MENJANGKAU DESA DI KOTA KECIL SAYA

Jaman masih kuliah dulu saya sempat mempertanyakan mengapa Alfamart terletak di banyak tempat. Sekitar tahun 2010, menurut saya perkembangan Alfamart sedemikian sangat pesatnya hingga saya kerasa banget itu terjadi pada sekitar tahun ini dan tahun-tahun sesudahnya. Ya mungkin karena pada tahun-tahun ini saya sedang membagi waktu untuk tinggal di dua kota yaitu Tuban kampung halaman saya dan Malang tempat saya kuliah, sehingga saya beneran bisa merasakan perubahan yang signifikan.

Perubahan yang saya rasakan adalah Alfamart yang semakin banyak saja bahkan merambah beberapa desa di kota kecil saya, tidak tanggung-tanggung sekian meter sekali bisa kita temui Alfamart baru di tempat-tempat strategis yaitu di pinggir jalan dan tidak sulit untuk diakses. Mungkin ini karena peluang usaha ritel Alfamart dinilai cukup menjanjikan untuk investasi banyak orang, karena terkadang Alfamart yang terletak disisi jalan tidak jauh dari rumah saya juga milik sebuah badan usaha, lebih tepatnya milik sebuah koperasi setempat. Keren juga ya investasi koperasi setempat ini, lha investasinya Alfamart, sudah gitu ukurannya juga lumayan besar meskipun terletak di area yang hitungannya masih desa.

Pernah sih, tapi saya lupa kapan tepatnya hanya saja obrolan ini saya dengar ketika tamu si bokap datang ke rumah dan mereka berbincang sangat lama tentang apa saja. Salah satunya adalah tentang maraknya Alfamart dimana-mana mewarnai kota pada awal-awal Alfamart meluaskan jaringnya di penjuru kota saya nih. Bapak-bapak teman si bokap tersebut berpendapat bahwa adanya Alfamart ini berdampak buruk terhadap usaha kecil seperti toko kelontong dan toko-toko kecil lainnya, kasihan mereka tergerus usahanya karena usaha yang lebih besar.

Yang ternyata sih nggak juga, Alfamart adalah minimarket waralaba yang siapapun bisa memilikinya kok, terbukti dengan sebuah Alfamart milik koperasi yang pernah saya lihat tempo hari. Dan soal toko-toko kelontong, saya pikir sih mereka sudah punya pelanggan loyalnya sendiri, letaknya yang biasa jadi satu dengan rumah pemilik, di tepi jalan gang atau di tepi jalan-jalan kecil selalu punya tempat khusus bagi masyarakat sekitar. Terutama karena pemiliknya tetangga mereka sendiri sih ya.

Bagi teman-teman yang ingin berinvestasi dengan cara berbisnis, saya sih percaya Alfamart merupakan salah satupeluang usaha rite Alfamart yang bisa teman-teman pilih dan andalkan karena 2hal berikut ini:

#1 Alfamart luas jangkauannya

Seperti yang tadi telah saya sampaikan bahwa Alfamart sudah mencapai kota-kota kecil dan bahkan beberapa desa di kota kecil saya. Saat ini Alfamart sudah menjangkau banyak daerah di Indonesia, seperti Pulau Jawa dan Bali, beberapa daerah di Sumatera seperti Sumatera Barat, Aceh, Pangkal Pinang, beberapa provinsi di Sulawesi dan Kalimantan. Jaringan Alfamart tidak perlu diragukan lagi dan kita nggak perlu heran ya kalau dalam jangka waktu 5 tahun lagi, dimanapun kita traveling di bumi nusantara, maka disitu selalu ada Alfamart.

 #2 Prestasi dan nama baik Alfamart

Berbeda dengan enam hingga tujuh lalu, sekarang siapa sih yang nggak kenal Alfamart? Saya rasa hampir nggak ada. Alfamart yang sering berhadapan di tepian jalan yang berbeda menjadi teman terpercaya yang baik bagi masyarakat tanpa khawatir membeli di sembarang toko di pinggir jalan ketika sedang perjalanan jauh dengan resiko harga jadi naik mendadak ketika  mungkin hanya karena pembeli bukan orang setempat atau hanya karena arus jalan macet seperti yang sudah-sudah terjadi. Jika mereka sedang dalam perjalanan dan menyadari butuh sesuatu atau lupa membawa sesuatu dalam perjalanannya, simple dia bisa mampir ke Alfamart terdekat tanpa harus putar-putar balik. Santai sekian ratus meter lagi juga ada Alfamart lain yang searah dengan jalan yang kita lewati ya kan? Kualitasnya terjamin, tanpa khawatir harganya mendadak naik karena alasan insidental karena harga Alfamart cenderung terkontrol.

Nah, tertarik dengan bisnis ritel Alfamart?

OBROLAN RANDOM

Hai hai.
Saya kaget nemuin komen seorang teman blog dari lama saya, Feli yang bingung mana sih blog utama saya? Terus kok bisa saya update semuanya giliran?

Jadi tersanjung baca komentar dari Feli ini, karena meskipun blognya dia jarang update tapi bisa saya maklumi karena aktivitas dia sebagai ibu dua anak tentunya lebih bejibun daripada saya saat ini, masih nyempetin nulisin blognya pula.

Well teman-teman mungkin juga tahu kalau saya memiliki beberapa blog selain blog ini, semuanya jalan dan saya berusaha sebaik mungkin untuk update secara bergiliran dan tetap menulis dengan sepenuh hati tanpa adanya blog yang terabaikan. Ya pengennya sih gitu meskipun faktanya saya nggak selalu bisa update dengan rutin sesuai jadwal karena adanya hal-hal yang ternyata lebih urgent untuk dikerjain duluan. Namanya juga manusia, bisa berencana dan berusaha menepati apa yang dikerjakan sesuai rencananya tapi akhirnya Allah jugalah yang menentukan bahwa kita harus memilih mana yang lebih diprioritaskan dari hal-hal yang kita ingin lakukan.

Bukan berarti nggak ada ide lho, panjang bener deh daftar ide topik-topik yang sedianya sih pengin saya tulis tapi kemudian malah nggak jadi-jadi karena berbagai sebab. Kadang karena topik lain yang lebih mendesak untuk ditulis karena menanggapi fenomena yang sedang terjadi saat ini atau pengen curcol hal lain haha :D Gitu ada waktu eh malah keinginan buat nulis topik yang sudah saya list itu hilang.
Ah lagi-lagi namanya juga manusia.

Ini minggu-minggu terakhir saya membagi waktu weekend dan weekday antara dua kota, sebabnya pelatihan yang saya ikuti sudah hampir selesai. Tinggal nunggu ujiannya aja sih yang belum tahu kapan meskipun persiapannya kayaknya masih ala-ala gini.

Di kota sebelah saat masa pelatihan saya ngekos lagi, tinggal bareng adek. Agak-agak ngangenin gitu ya masa-masa ngekos, setelah sudah berhenti ngekos sejak bulan Februari lalu. Udah hampir setahun lho nggak kerasa, udah hampir setahun saya pergi dari Jakarta.

Ngekos bareng adek dalam jangka waktu lama ya lucu juga, udah lama kita nggak tinggal bareng lama-lama sampek lebih dari sebulan sejak saya merantau untuk kuliah. Dia lagi konsentrasi pada usaha dietnya, dia minta saya nyemangatin terus katanya. Usaha diet beberapa bulan terakhir berhasil bikin berat badannya turun 10 kg, keren yaa... apa kabar saya yang mantep berat badan nggak turun-turun lagi hahaha.

Dia sedang diet rendah kalori dan tips diet rendah kalori dari si adek dengan nggak banyak makan gorengan, masih makan sih tapi jauh dikurangin daripada dulu, dulunya dia nggak bisa makan tanpa kerupuk sekarang udah bisa-bisa aja. Gula diganti jadi Tropicanaslim, merk mie instan favorit diganti stok Tropicanaslim yang ramah diet tapi tetep enak. Cemilannya juga ganti jadi ubi bakar. Komitmennya dapet banget, saya jadi pengin niru. Habisan berat badan dulu kayaknya pas masih ngantor di Surabaya masih 58, sekaran melarnya banyak banget LOL. Kudu komitmen diet beneran ini :D

MPASI, KOMITMEN ANTARA IBUDANBALITA

Pesona balita memang selalu membuat gemas dan hal tersebut merupakan fenomena yang menarik perhatian masyarakat. Terlebih balita dari kalangan artis yang baru lahir saja followersnya melebihi followers instagram saya yang telah berlangganan selama beberapa tahun hahhaha *jadi iri gituu?. Ketika memperhatikan kegiatan ibudanbalita, pernah ada postingan berupa ungkapan dari sang ibu bahwa pada bulan ini balitanya memasuki waktu MPASI. MPASI merupakan ungkapan yang sering sekali saya dengar dari para ibu-ibu yang memiliki balita sebelumnya tanpa tahu detail lengkapnya dari istilah tersebut misalnya saja jenis makanan.

Pada postingan tersebut sang ibu menggambarkan MPASI dengan cukup gamblang. MPASI merupakan singkapan dari Makanan Pendamping ASI. MPASI diberikan kepada balita setelah usia balita mencapai enam bulan yang sebelumnya hanya mengkonsumsi asi saja. Pemberian MPASI dilakukan salah satunya untuk mengenalkan kepada anak makanan lain selain asi. Untuk mengetahui kapan sebaiknya balita mengkonsumsi MPASI, ibu harus memastikan balitanya memiliki ciri-ciri tertentu.

Seperti mulai tertarik pada suatu barang dan berusaha meraih barang tersebut kemudian memasukkannya ke mulut, balita dapat terduduk sendiri, balita mengalami ketertarikan pada makanan yang sedang dikonsumsi orang disekitarnya, atau balita bisa menelan ludah dan memainkannya. Ciri-ciri tersebut merupakan beberapa faktor yang dapat merujuk kapan balita dapat mengkonsumsi makanan pendamping selain asi karena pertumbuhan gigi setiap balita tidak dapat ditebak tetapi pada umumnya belita mengkonsumsi MPASI pada bulan ketujuh.

Sebelum mengenal MPASI, beberapa ibudanbalita menggunakan pisang sebagai asupan makanan. Mengenai alasan menggunakan pisang adalah karena teksturnya yang lembut dan lunak sehingga membantu balita dalam menelan makannya.

Sebagai seorang wanita yang insyaAllah calon ibu... penting bagi saya untuk mengetahui peranan MPASI untuk balita. Jadi para ibu juga perlu lho memperhatikan beberapa hal terkait bagaimana mengolah MPASI yang benar untuk balita. Oleh sebab itu berikut merupakan beberapa tips bisa dilakukan ibu dalam mengolah MPASI, apa aja nih?

Menu MPASI
Sebelum memulai waktu mengenalkan balita kepada MPASI, para ibu harus mulai rajin membaca literatur mengenai MPASI, resep MPASI dan bertukar pikiran dengan ibu atau profesional yang telah menguasai permasalahan MPASI sebelumnya. Apalagi buat yang awam seperti saya ini ya... Dalam menyusun menu setiap hari untuk balita, ibu harus teliti dalam hal kebersihan. Sejak dini mulai menyusun menu MPASI dapat mempermudah ibu dalam penerapannya. Menu MPASI sangat banyak disajikan hanya butuh menekan search button.

Jadwal mengolah MPASI
Balita memiliki siklus hidup yang berbeda dengan manusia dewasa. Balita seringkali terbangun pada dini hari atau pada jam-jam tertentu saja. Setelah mengetahui siklus kapan balita akan tidur, ibu perlu mencatat jam-jam penting tersebut guna dapat mengetahui waktu yang tepat dalam mengolah MPASI untuk balita sehingga kewajiban ibu dapat diselesaikan karena perencanaan yang matang. Hm, harus teliti ya jadinya.

Bahan MPASI
Mengolah MPASI untuk balita diperlukan bahan yang berkualitas dari segi kesehatan, yaiyalah orang dewasa aja butuh makanan sehat apalagi balita yang masih dalam proses pertumbuhan kan. Biasanya ibu belanja bahan makanan pada akhir minggu untuk stok selama satu minggu. Waktu yang sebentar untuk mengolah MPASI dapat disiasati dengan mempersiapkan bahan MPASI setiap harinya sesuai komposisi yang diinginkan ke dalam wadah. Dengan melakukan persiapan awal, ibu dapat membantu menghemat waktu mengolah MPASI tanpa panik jika balita tiba-tiba terbangun atau rewel.

Cara memasak
MPASI dapat diolah dengan dikukus atau direbus agar tetap sehat dan ramah dikonsumsi balita. Nggak mungkin kan belum apa-apa Balita udah disuruh makan goreng-gorengan mulu... Karena itu cara memasak dengan digoreng nggak disarankan dalam mengolah MPASI. Ibu dapat memilih akan menggunakan cara yang mana yang jelas cara tersebut dapat memudahkan ibudanbalita dalam menjalankan program MPASI. Cara MPASI yang lebih sederhana lagi adalah dengan menggunakan buah yang tidak perlu mengalami proses lebih lanjut lagi.

Teman-teman ada tips dan cerita soal MPASI? Share di kotak komentar dong ;D

TENTANG WIRAUSAHA

Teman saya ada yang pernah bilang, bahwa kebanyakan lulusan universitas swasta di Indonesia selalu lebih siap menjadi entrepreneur ketimbang kami yang lulusan universitas negeri. Mungkin ada benarnya sih, karena seingat saya sewaktu masih kuliah dulu juga hanya menempuh satu semester untuk mata kuliah kewirausahaan berikut dengan prakteknya kemudian ya... nggak ada lagi. Bentuk praktek kewirausahaannya juga sebatas bazaar yang cuma satu dua hari saja, enggak sampek lama.

Memang ada beberapa teman yang akhirnya tertarik mendalami usaha dengan mulai memaksimalkan lab kewirausahaan dengan benar-benar menggelar lapak yang menjual makanan, aneka cemilan dan minuman. Usahanya juga cukup bertahan lama kok, usia tahunan gitu sebelum mereka mulai disibukkan dengan magang dan skripsi.

Pembelinya lumayan banyak meskipun sebagian besar didominasi kami para teman mereka sendiri yang senang melariskan dagangan teman. Tapi tetap saja karena mereka membuka usaha tersebut berikut mengurusi semua bagian dalam operasionalnya sendiri.. jadi kurang maksimal karena terpotong jadwal kuliah, kerja kelompok dan rangkaian kegiatan mahasiswa pada umumnya. Jam bukanya ya paling sering hanya sekitar mulai dari jam sebelas hingga jam 3-4 sore dan nggak setiap hari buka.

Kembali ke apa yang teman saya opinikan di atas, saya pun juga jujur aja nggak punya pikiran untuk bikin usaha sendiri karena yang ada dalam pikiran sederhana banget. Lulus kuliah cepet-cepet terus ya kerja dan mungkin sambil melanjutkan sekolah master untuk investasi di masa depan hehe. Kerja dalam pikiran saya ya nggak jauh-jauh dari yang namanya jadi karyawan, entah perusahaan milik pemerintah atau perusahaan swasta. Sama-sama karyawan korporat. Jelasnya, nggak pernah ada pikiran untuk punya usaha selepas kuliah.

Kalaupun nanti saya berniat punya usaha sendiri, jadi entrepreneur... paling nggak pas umur saya udah mulai capek kerja sekitar usia 40 an gitu dan modal juga udah ada, koneksi dan pengalaman sudah mantep. Nah itu baru jalan. Ya kan punya usaha itu ribet, jangankan laku... balik modal pun belum tentu. Belum lagi ngurusin izin usaha dan pajak yang macem-macem itu. Rempong. 

Sementara sekarang ini banyak banget pengusaha muda dan pemilik UKM yang masih muda-muda banget dan sudah punya banyak pelanggan setia. Keren kan ya? Banyak juga yang masih kuliah bahkan sekolah, meskipun yang masih sekolah ya seringnya gitu sih... pelayanannya gimanaaa gitu. Dari sisi usia sering belum mapan pribadinya, jadi suka bikin gedek calon pembeli hahaha *hasil baca-baca forum sebelah banget ini.

Sementara dalam Islam, sebagian besar pintu rezeki berasal dari bidang usaha dagang lho. Jadi makanya pengen juga sih punya usaha sendiri berupa cafe misalnya, karena saya selalu suka suasana cafe yang cozy dan kopi :) Kapan? InsyaAllah nantilah haha belum masuk list prioritas saat ini,

Bagaimana dengan usaha impian kamu? Jenis usaha yang seperti apa?

CARA MENGHILANGKAN NODA HITAM BEKAS JERAWAT

Jerawat merupakan salah satu sumber masalah yang menyebabkan menurunnya rasa percaya diri. Beberapa bulan yang lalu adek saya sempat mengalami masalah jerawat yang cukup parah karena keisengan mencoba salah satu produk milik teman dia. Ketidaktahuan mengenai kandungan produk tersebutmembuat kulit dia jadi berjerawat cukup parah. Selang beberapa bulan setelahnya, jerawat adek saya mulai mereda tetapi timbul masalah baru yaitu bekas jerawat. Jerawat maupun bekas jerawat sama-sama membuat tidak nyaman dan menurunkan tingkat percaya diri di depan orang lain. Beberapa orang memakai concealer untuk menyamarkan noda bekas jerawatnya, tetapi hal tersebut kurang efektif buat adek saya karena saya tidak biasa memakai make up apalagi mengaplikasikan concealer kedalam rutinitas ketika memakai bedak. Alasan tersebut membuat dia memikirkan cara lain untuk membersihkan noda hitam bekas jerawat yang dia miliki. Beberapa cara ini merupakan cara menghilangkan noda hitam bekas jerawat yang adek saya lakukan untuk mencoba membersihkan noda hitam bekas jerawat yang dia miliki.

Cara Menghilangkan Noda Hitam Bekas Jerawat

1. Menggunakan bahan-bahan alami
Bahan-bahan alami yang sering dilihat dikehidupan sehari-hari ternyata memiliki manfaat untuk membersihkan noda hitam bekas jerawat. Bahan-bahan tersebut misalnya madu, minyak zaitun, minyak kelapa, lidah buaya, es batu, dll. Cara mengaplikasikan bahan-bahan tersebut juga relatif mudah yaitu dengan mengoleskan bahan-bahan tersebut kebekas jerawat dengan waktu kurang lebih 15-30 menit dengan intensitas waktu pengulangan satu sampai dua kali dalam sehari dan pengecualian untuk madu sebaiknya diaplikasikan ke noda jerawat saat malam hari menjelang tidur. Cukup mudah bukan caranya?

2. Gaya hidup sehat
Selain cara merawat kulit wajah yang salah, gaya hidup juga mempengaruhi bekas jerawat untuk menetap lebihlama diwajah. Beberapa gaya hidup sehat yang sayaterapkan adalah makan buah dan sayur, olahraga rutin, danminum air putih sedikitnya 1,5 L dalam satu hari. Dengan menerapkan cara tersebut bukan hanya bekas jerawat yang hilang tetapi kulit juga menjadi halus dan tubuh menjadisehat.

3. Merawat kulit
Aktivitas yang sering dilakukan di luar ruangan terutama pada siang hari menyebabkan bekas jerawat yang terpapar matahari secara langsung menjadi berwarna gelap dan memperlambat proses penyembuhan. Untuk mengatasi hal tersebut, sebelum melakukan aktivitas jangan lupa untuk menggunakan sunscreen terlebih dahulu. Sunscreen yang bisa dipilih cukup beragam mulai dari yang berbentuk spray, cream, dan lotion yang memiliki kandungan SPF beragam yang dapat disesuaikan dengan aktivitas yang dilakukan. Selain menggunakan sunscreen, kebiasaan untuk memencet dan mencungkil jerawat harus dihilangkan. Kebiasaan memencet dan mencungkil jerawat dapat membuat jerawat lebih menjamur dan menyebar dari sebelumnya. Kebiasaan tersebut juga menimbulkan rasa sakit hingga menimbulkan keluarnya nanah atau darah yang menyebabkan bakteri dapat dengan mudah masuk dan memperparah kondisi kulit wajah. Luka yang ditimbulkan karena memencet dan mencungkil jerawat saat kondisi jerawat belum sembuh membuat jerawat akan menimbulkan bekas yang lebih sulit dihilangkan daripada jerawat yang kering dan hilang karena proses alaminya.

4. Pilih produk yang benar
Selain menerapkan beberapa cara diatas, bekas jerawat harus mendapatkan perawatan khusus agar bekas jerawat dapat hilang dengan cepat. Untuk mendukung cara tersebut, produk yang adek saya pakai untuk menghilangkan bekas jerawat adalah clean and clear acne foaming facial wash. Facial wash ini diformulasikan khusus untuk membersihkan jerawat serta bekasnya bahkan masalah kulit yang lain seperti komedo dan produksi minyak berlebih. Menggunakan clean and clear acne foaming facial wash membuat kulit dia menjadi lebih lembut dan bersih. Tidak seperti produk acne yang lain yang membuat kulit menjadi kering ketika diaplikasikan, clean and clear acne foaming facial wash membersihkan wajah dari kotoran dan minyak dengan lembut tanpa membuat kulit kering. Pengaplikasiannya juga cukup mudah dengan menuangkan secukupnya ditelapak tangan yang basah dan gosok hingga berbusa kemudian diusapkan diwajah dan VOILA wajah menjadi bersih dan noda jerawat berangsur-angsur menjadi hilang.

Nah demikian cara menghilangkan noda hitam bekas jerawat ala adek saya, ada tips lain? Share di kotak komentar ya :D